Tertimpa Pohon Durian dan Kelapa, Satu Orang Meninggal Dunia

oleh -615 views
lintaskriminal

RIAU,LINTAS KRIMINAL.CO.ID — Hujan deras disertai angin kencang melanda wilayah kecamatan kuantan mudik, kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) Riau, Minggu (29/9/2019) sore. Kondisi alam tersebut membuat satu unit rumah semi permanen di desa Banjar Padang, rusak berat akibat ditimpa pohon durian dan pohon kelapa yang tumbang diterpa angin.

Akibat dari peristiwa tersebut, Satu orang warga desa Banjar Padang Silun (36) yang bernasib malang, menghembuskan nafas terakhirnya setelah berjuang melawan rasa sakit akibat luka berat dibagian kepala, namun naas nyawanya sudah tidak bisa tertolong.

“Korban sempat dilarikan ke Puskesmas lubuk Jambi, untuk mendapatkan pertolongan, Korban mengalami luka serius dibagian kepala, sehingga korban meninggal dunia,” ujar Adi salah seorang tim medis Puskesmas lubuk Jambi kepada wartawan sore tadi.

Sementara itu Kepala desa Banjar Padang yang baru saja terpilih Hendri, ketika dikonfirmasi Lintaskriminal.co.id membenarkan bahwa ada warganya yang sedang ditimpa musibah.

“Kejadian tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 wib, berawal dari adanya pohon durian yang tumbang karena tiupan angin kencang yang disertakan hujan deras, kemudian pohon durian tersebut menimpa pohon kelapa yang ada disamping rumah korban, Kedua pohon tersebut jatuh kearah yang sama dan menimpa rumah Silun (Korban-red) bersama ibunya yang sedang berada di dapur,” terang Hendri

Menurut Hendri, atap dan dinding rumah hancur. Isi dalam rumah berupa perabotan dan alat-alat rumah tangga lainnya ikut hancur diterpa pohon tersebut.

Hendri menambahkan, Korban tersebut berkelahiran di Sumatra barat, tapi Sambung dia, beliau sudah bertahun-tahun tinggal dirumah kontrakan disini bersama istrinya yang berkelahiran di desa bandar alai kari.

“Saat ini Almarhum telah dibawa kerumah mertuanya di desa bandar alai kari, Kecamatan kuantan tengah, Besok almarhum akan dimakamkan di sana,” ucap Hendri

“Kita berharap adanya perhatian dari pemerintahan desa, Kecamatan, maupun pemerintah kabupaten terhadap masyarakat yang sedang ditimpa musibah ini,”. tutup Hendri

 

Liputan : eki

Loading...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.