Limbah PKS PT CAS Cemari Udara, Ini Pengakuan Warga Dundangan

oleh -903 views

RIAU (LK) – Dalam satu bulan terakhir masyarakat di Kabupaten Pelalawan dihebohkan dengan aroma busuk, bau tidak sedap yang menyengat hidung itu diprediksi berasal dari limbah pabrik. Bukan hanya pabrik milik RAPP, bahkan Pabrik Kelapa Sawit (PKS) juga menimbulkan pencemaran udara.

Seperti yang diungkapkan Anto (27), salah seorang tokoh pemuda Desa Dundangan, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan kepada Lintaskriminal.co.id mengatakan bahwa aktivitas PKS PT Cakra Alam Sejati (CAS) yang tidak jauh dari pemukiman masyarakat itu sering menyebabkan bau busuk ke udara, akibatnya masyarakat sekitar menjadi terganggu.

“Bau busuk ini sudah lama dirasakan, kita yakin aroma tidak sedap itu bersumber dari pabrik kelapa sawit PT CAS, bau itu diyakini berasal kolam limbah, akibat bau itu, masyarakat yang berada di sekitar pabrik merasa terganggu,” ujarnya saat dijumpai Lintaskriminal.co.id di Pangakalan Kerinci, Selasa (17/3).

Ditambahkan Anto, kejadian bau busuk itu biasanya terjadi saat cuaca mendung dan hujan, sehingga pada waktu tertentu limbah pabrik PKS itu seperti dibawa angin dan terbang ke hingga ke pemukiman, akibatnya masyarakat sekitar menghirup udara tidak segar.

“Dugaan awal kita, karena kolam pabrik terlalu dekat dengan pemukiman, sehingga pada waktu-waktu tertentu bau tidak sedap itu dibawa angin, akibatnya kondisi udara tidak sehat dihirup masyarakat yang tinggal tidak jauh dari pabrik tersebut,” pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Mahasiswa Desa Dundangan, Sukri Effendi menyebutkan dalam waktu dekat pihaknya akan mengadukan persoalan itu pada Pemerintah Kabupaten Pelalawan dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) untuk melakukan pengecekan kondisi udara di Desa Dundangan, selain itu pihaknya juga akan mendatangi DPRD Pelalawan untuk mencarikan solusi mengenai persoalan tersebut.

“Kita minta DLH agar melakukan pengecekan kondisi udara, karena masyarakat sudah mulai gerah dengan bau tidak sedap ini. Kita juga akan menyurati DPRD agar PT CAS dipanggil dan dilakukan hearing agar ada jalan keluar,” pungkasnya.

Disisi lain, terkait adanya keluhan masyarakat Desa Dundangan mengenai bau tidak sedap yang diduga berasal dari kolam limbah PKS PT CAS, hingga berita ini diturunkan, belum ada komentar atau tanggapan dari pihak managemen.

 

Penulis : Yusman

Loading...

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.