Riau,( LK ) — Koramil 02/Kota melaksanakan Komunikasi Sosial (Komsos) dikelurahan Simpang Empat, Komsos ini bertujuan guna membentuk moral generasi muda dan juga pembentukan karakter bangsa.
Saat ini pergaulan yang salah dan prilaku seks menyimpang tengah menghantui generasi muda, Tentu antisipasi dan pencegahan sejak dini sangat penting.
Komsos tersebut dilaksanakan pada hari Minggu (24/9).Nampak hadir dalam kegiatan tersebut Kopda Ario Diansyah selaku Babinsa Simpang Empat koramil 02/kota.
Selain itu dalam kegiatan Komsos ini juga dihadiri oleh Ketua RW, Tokoh masyarakat,dan pemuda kelurahan Simpang Empat.
Menurut Kopda Ario Ds diera globalisasi saat ini pengaruh asing begitu cepat masuk ke negara kita.Pengaruh tersebut ada yang positif dan juga negatif.
Perlu filter dan juga karakter yang kuat agar tidak terbawa arus.Salah satunya pengaruh negatif yang perlu kita bentengi adalah penyimpangan seks dan LGBT.
Penyimpangan penyimpangan ini harus cepat dicegah terjadi dimasyarakat terutama generasi muda, Ini perlu perhatian dari semua pihak.
Jauhkan anak anak dan generasi muda dari orang orang yang telah terjerumus dari perilaku menyimpang.Kewaspadaan orang tua dari pergaulan anak muda sangat dibutuhkan.Jangan lengah dan abai”
“LGBT ini bukan saja soal penyimpangan seks,tapi juga berdampak pada kesehatan para pelaku, Banyak penyakit penyakit yang akan timbul oleh prilaku LGBT in.Salah satunya adalah penyakit HIV/ AIDS.
Penyakit ini hingga sekarang belum ada obatnya, Prilaku LGBT juga sangat dilarang oleh agama manapun di Indonesia, Hal ini karena para pelaku LGBT telah lari kodrat sebagai manusai”.
“Orang tua harus bisa mengikuti perkembangan zaman.agar bisa perubahan sikap anak.
Sedikit banyak menguasai teknologi sangat penting.Dengan menguasai teknologi akan bisa mengontrol informasi informasi yang didapat oleh anak, Sebab banyak hal hal negatif yang timbul akibat penyalahgunaan teknologi.”
“Mari kita bersama sama menjaga generasi muda bangsa ini dari hal apapun yang bisa merusak, Jadikan agama dan akhlak yang baik sebagai bentuk.
Mereka adalah aset bangsa yang akan memegang tongkat estafet negeri ini, Kepedulian semua pihak adalah kunci utama dari pencegahan bahaya LGBT,”tutup Kopda Ario Ds.**
Penulis : Yulisman
